Rasanya masih jauh sekali dari angan-angan, menjadi seorang ibu
Menjadi seorang ibu merupakan impian setiap perempuan, dan sudah pasti bagian dari pencapaian tertinggi dalam hidup seorang perempuan. Buat saya menjadi seorang ibu harus melalui persiapan yang matang, belum pernah terbayangkan sebelumnya bagaimana rasanya perut yang sekecil ini bisa diisi oleh anak manusia yang sebesar itu, dan sangat tidak masuk akal bisa keluar melalui lubang yang sekecil itu. Perjuangan yang sangat luar biasa. Apalagi setelah persalinan.
Serentetan tanggung jawab yang luar biasa, baik tanggung jawab fisik maupun tanggung jawab finansial. tapi ada yang lebih besar tanggung jawab itu, ya pasti tanggung jawab secara mental. Sudah pantaskah saya dipanngil ibu? sudah pantaskah anak saya nanti dapat mencontoh prilaku saya? apa saya sudah termasuk perempuan yang mumpuni untuk mendidiknya nanti? benar-benar jadi uswatun hasanah baginya? atau bagaimana nanti mereka bisa belajar dari kesalahan-kesalahan saya dimasa lalu? bagaimana dia bisa tumbuh menjadi manusia yang jauh lebih baik dalam hal apapun daripada ibunya?
Mungkin itu, ini tanggung jawab yang jauh lebih berat. Sementara saya masih saja terkadang mencari jati diri, masih sering egois, menetapkan digaris mana saya akan berdiri, dan dijalan mana saya akan menempuh perjalanan hidup. tapi saya sangat menginginkannya, menjadi seorang ibu.
Impian terbesar saya, even since senior high school ago, i have already chosen a name for my own children. yess… My son will be named “LANGIT ASKALANI, and my daughter will be named “KANAYA AZ-ZAHRA” hehe. they will grow up legendary to be a great man and a great women in their era y or z generation. and of course people wil ask, who’s their mother?
Haloo Langit, anak lelaki ibu. Ibu yakin kamu akan menjadi laki-laki hebat, laki-laki yang tidak kasar, dan tidak mementingkan diri kamu sendiri. Kamu adalah laki-laki yang peka. Kamu kuat tapi melindungi, sama seperti ayahmu. Kamu pintar tapi mengajari, Kamu berkecukupan tapi mampu berbagi. Oh iya Langit, jangan protes jika nanti kamu harus bisa berenang dan pintar menggambar seperti ayahmu ya. Karena ibu rasa manusia yang pintar dalam memahami hidup adalah manusia yang bisa seni dan alam bebas. Alam akan mengajarkanmu menjadi jiwa yang kuat dan seni menggambarmu akan membuatmu menjadi jiwa yang peka.
Jadi Langit, selagi masih muda berpetualanglah. lakukan apa yang kamu mau, temukan renjanamu nak-ibu tidak akan melarangmu, selama kamu selalu menjadi pribadi yang memiliki prinsip hidup yang baik. Kamu tau kenapa sangat penting menjadi laki-laki tegas dan berprinsip kuat? dunia semakin lama semakin berputar dengan cepat, kita tidak bisa lagi memisahkan mana yang benar dan mana yang salah, kamu harus berpegang kuat pada Allah, karena Dia satu-satunya tempat kamu bergantung, yakinkan bahwa kamu akan menjadi pemimpin yang luar biasa dengan Allah yang selalu ada disisimu, begitulah nasihat jid dan jiddah kepada ibu hingga saat ini.
Halo Kanaya, anak perempuan ibu. Ibu paling tau kamu adalah perempuan yang mengagumkan, kamu memiliki segalanya, cantik, pintar, berprilaku baik dan yang paling penting, kepercayaan diri. Ibu ingn mengatakan, nikmatilah masa mudamu, jadilah sebenar-benarnya Az-Zahra. Seringlah main dengan teman sebayamu, perluas lah pergaulanmu-jangan seperti ibu yang hanya memiliki sedikit teman, pergilah ke mall, kafe, nonton konser, bertengkarlah dengan sahabatmu, patah hatilah dengan orang yang kamu suka, karena disitu kamu akan belajar menjadi perempuan kuat dan dewasa. asalah kecerdasan emosi dan spiritualmu, agar sebanding dengan kekuatan logikamu.
Kamu akan menjadi anak perempuan ibu yang lembut tapi mandiri. Kamu pekerja keras seperti ibu tapi peduli. Kamu mengerti tapi tidak banyak bicara, kamu bisa lebih hebat dari laki-laki, tapi kamu tetap memilih untuk melengkapi. Kamu harus sadar bahwa sehebat-hebatnya kamu, tetaplah butuh tempat melekat, karena itu pilihlah baik-baik tempatmu melekat, yang akan memperlakukanmu dengan hati-hati dan terhormat. Sebab ibu rasa itulah keputusan terbesar yang harus diambil oleh perempuan yang akan menentukan sisa hidupnya kelak. Oh iya nay, akan ibu pastikan kamu akan memperoleh apa yang dulu ibu tidak peroleh, misalnya untuk melanjutkan pendidikan hingga ke negara orang lain, akan ibu ajarkan untuk tidak belajar dari kesalahan-kesalahan ibu dimasa lalu. Karena kamu akan memahami itu semua dari pengalaman-pengalaman ibu. Kamu akan menjadi perempuan yang jauh lebih hebat dari pada ibu
Langit, dan Kanaya anak-anak ibu. Doakan ibu selalu ya nak. Ibu sekarang sedang memantaskan diri untuk bisa mendidik kalian menjadi pribadi yang luar biasa pada masanya
Komentar
Posting Komentar